Jayapura,JayaTvPapua.com. – Pemerintah Kota Jayapura resmi meluncurkan inovasi Sistem SP2D Online sebagai langkah strategis dalam transformasi digital pengelolaan keuangan daerah. Sistem ini menggantikan proses manual dan semi-manual pencairan anggaran yang sebelumnya dilakukan secara fisik.
Kepala BPKAD Kota Jayapura, Dessy Yanti Wanggai, S.E., M.Si., dalam laporannya menyampaikan bahwa aplikasi SIPD RI kini telah terintegrasi secara host dengan sistem pembayaran di Bank Papua. Dengan begitu, pencairan anggaran menjadi lebih cepat, efisien, dan transparan.
“SP2D Online ini memberikan percepatan proses pencairan dana serta efisiensi dengan sistem paperless yang secara signifikan mengurangi penggunaan kertas dan biaya operasional. Selain itu, sistem ini meningkatkan transparansi dan akuntabilitas karena seluruh proses pencairan dapat dipertanggungjawabkan,” jelas Dessy, Rabu (27/8/2025).
Menurutnya, integrasi langsung dengan sistem perbankan daerah memungkinkan dana segera masuk ke rekening perangkat daerah maupun pihak ketiga tanpa perlu lagi membawa dokumen SP2D ke Bank Papua. “Kalau sebelumnya cepat, sekarang lebih cepat lagi. Begitu STTSPM dimasukkan, langsung diproses dan dana masuk ke rekening pada hari yang sama,” tambahnya.
Dessy juga menegaskan bahwa penerapan SP2D Online merupakan salah satu indikator penilaian percepatan digitalisasi daerah. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang lebih modern, efisien, dan akuntabel.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia, Bank Papua, serta seluruh pihak yang telah mendukung implementasi sistem tersebut sejak Januari 2025 hingga peluncuran resminya saat ini.
“Dengan inovasi ini, kita berharap peredaran dana lebih cepat, transparan, dan akuntabel demi pelayanan publik yang lebih baik. Mari kita sambut era baru SP2D Online dengan semangat kolaborasi dan kemajuan bersama,” tutupnya.













