Jayapura,JayaTvPapua.com. – Menteri Agama Nasaruddin Umar melantik 71.336 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I Formasi 2024 Kementerian Agama, Senin (26/5/2025).
Pelantikan berlangsung secara hybrid, dipusatkan di Auditorium H.M. Rasjidi Kementerian Agama Jakarta, serta diikuti secara daring dari satuan kerja di seluruh Indonesia dan sejumlah titik luar negeri seperti Mekkah, Iran, Australia, Inggris, dan China.
Di Provinsi Papua, sebanyak 375 PPPK mengikuti pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan secara daring di Aula Asrama Haji Jayapura. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Klemens Taran, memberikan arahan usai pelantikan.
“Selamat atas bergabungnya Bapak Ibu menjadi keluarga besar Kementerian Agama,”ujar Klemens menyambut para PPPK yang baru dilantik.
Sebelumnya, para PPPK telah melaksanakan kegiatan penanaman 71.336 bibit pohon sebagai bagian dari program penguatan ekoteologi yang digagas Menag Nasaruddin Umar. Gerakan ini menjadi wujud komitmen seluruh ASN Kemenag untuk melestarikan lingkungan.
Dalam arahannya, Kakanwil Papua menekankan pentingnya pesan yang disampaikan Menag kepada seluruh PPPK.
“Jadilah ASN Kementerian Agama yang berkepribadian bersih, berperilaku dan berkomunikasi baik, termasuk bijak dalam bermedia sosial, sehingga bisa menjadi teladan bagi masyarakat,” pesannya.
Ia juga menegaskan pentingnya memahami dan mengamalkan Trilogi Kerukunan Umat Beragama: cinta manusia kepada Tuhan, cinta kepada sesama, dan cinta kepada alam.
Setelah pelantikan, Klemens menyampaikan bahwa para PPPK akan mengikuti pembinaan selama dua hari di Asrama Haji Jayapura.
“Ini penting untuk meningkatkan kualitas SDM yang beretika, berwibawa dan profesional sebelum mereka terjun sebagai ujung tombak Kementerian Agama,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Kepegawaian dan Hukum, Ruddy Rotty, menjelaskan bahwa dari 375 PPPK yang dilantik di Papua, tiga orang mengikuti pelantikan dari Arab Saudi, Makassar, dan Kabupaten Biak Numfor dikarenakan tidak dapat mengikuti di Jayapura.
“Sesuai arahan Menteri Agama, ASN Kementerian Agama harus menjaga citra dan wajah Kemenag. Setelah pelantikan, peserta wajib melapor ke satuan kerja masing-masing,” ujar Ruddy.
Ruddy berharap para PPPK dapat menjalankan tugas dengan baik, menjaga etika, wibawa, dan kedisiplinan sebagai Aparatur Sipil Negara. “Jika tidak, risikonya adalah pemberhentian tidak hormat,” tandasnya.
Turut hadir dalam kegiatan di tempat, antara lain Kepala Kemenag Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Mappi, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Mamberamo Tengah, Kabupaten Mamberamo Raya, dan Kabupaten Puncak Jaya. Hadir pula Kabag TU Kanwil Abdul Hafid Jusuf, Kabid Haji dan Bimas Islam Musa Narwawan, Kabid Urusan Agama Kristen Tony D. Sahertian, Pembimas Buddha Sarono, Pembimas Hindu I Wayan Wira Adyana, Ketua Tim Kepegawaian dan Hukum Ruddy Rotty, serta sejumlah kepala tim lainnya.