Kabupaten Sarmi, Jayatv.com – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sarmi, Yanni-Jemmi Esau Maban saat melakukan Kampanye terbatas di Kampung Kaptiau. Kampanye Terbatas di Kampung Kaptiau, Pasangan Yanni-Jemi Janjikan ini
Sarmi – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sarmi nomor urut 2, Yanni-Jemmi Esau Maban melakukan kampanye terbatas di Kampung Kaptiau, Distrik Bonggo Timur, Kabupaten Sarmi, Selasa (5/11/2024).
Dalam orasinya, calon Bupati Yanni mengatakan jika ingin Sarmi berubah maka wajib memilih Pasangan Yanni-Jemmi.
“Sebab yang bisa merubah Kabupaten Sarmi hanya kami (Yanni-Jemmi). Karena persoalan mendasar disini adalah keterbatasan anggaran sehingga memerlukan pemimpin yang bisa mencari tambahan anggaran diluar dari APBD dan itu ada di pasangan Yanni-Jemmi. Kenapa?, karena saya terlalu pintar untuk mencari uang,” kata Yanni disambut tepuk tangan warga.
Ia mengakui, semua calon yang maju dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Sarmi memiliki visi-misi yang bagus. Hanya saja, semua visi-misi dan janji-janji akan sia-sia karena terkendala dengan keterbatasan anggaran.
“Maka dari itu, pada tanggal 27 November nanti coblos nomor urut 2. Beri kami kekuasaan supaya kami bisa melakukan banyak perubahan untuk Sarmi yang lebih baik,” ajaknya.
Ia menegaskan, jika nanti terpilih menjadi Bupati Sarmi akan melakukan banyak perubahan seperti perbaikan infrastruktur jalan, peningkatan ekonomi kerakyatan, perbaikan rumah ibadah serta pembangunan rumah-rumah adat.
“Bapak – ibu yang hadir saat ini jadi saksi, kalau saya dan Jemmi terpilih, saya pastikan mama-mama akan menerima modal usaha. Saya dan Jemmi juga akan membangun rumah adat dan membangun rumah Tuhan seperti yang diminta oleh maayarakat. Saya janji” tegasnya.
“Tapi juga yang menjadi prioritas kami, memperbaiki semua ruas jalan sampai ke kampung – kampung sehingga semua aktivitas anak sekolah dan juga masyarakat dapat berjalan lancar,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Ondo Aser Yambai berharap jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sarmi, Yanni -Jemmi dapat memperhatikan rumah adat.
“Karena memang sejak kabupaten ini berdiri sampai hari ini, untuk bantuan pembangunan rumah adat ini tidak pernah ada. Untuk itu selaku ondoafi saya memohon agar kiranya nanti jika Tuhan sayang dan terpilih, Yanni -Jemmi bisa memperhatikan rumah adat kami” pintanya.
Selain pembangunan rumah adat, ia juga meminta agar pasangan Yanni-Jemmi dapat memperhatikan kondisi jalan dan air bersih.
“Terutama akses untuk keluar. Karena anak-anak yang sekolah di SMA dan SMP yang berada di SP 5, kadang terlambat dikarenakan akses jalan yang kurang baik.