Jayapura,JayaTvPapua.com. – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akhirnya dilaksanakan perdana di Kabupaten Jayapura usai uji coba di dua sekolah dasar yakni SD Negeri Dobonsolo dan SD Negeri Inpres Kemiri pada November 2024 lalu.
Program Presiden Prabowo Subianto itu dilaksanakan di sekolah SMP Negeri 1 Sentani, Kabupaten Jayapura pada Senin (14/4/2025).
Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/Cendrawasih, Brigjen Thevi Zebua memimpin langsung pelaksanaan MBG di sekolah itu didampingi Bupati Jayapura Yunus Wonda, Danrem 172/PWY Dedi Haryono, Ketua DPR Kabupaten Jayapura, Ruddy Bukanaung, Ketua Yayasan Kasih Iman Samuel Papua, Edison Awoitauw, serta Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Sentani Haryanti Sokoy.
Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/Cendrawasih, Brigjen Rieli Thevi Zebua mengatakan sebanyak 963 paket dibagikan kepada siswa dihari ini.
“Pagi ini kita melaksanakan program makan gizi gratis pertama kali yang ada di Kabupaten Jayapura di sekolah SMP Negeri 1 Sentani,” ujarnya.
Thevi mengkalim siswa antusias dan senang menikmati makan gratis.
“Kita bisa lihat anak cukup senang dan gembira mengikuti program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah,” ujarnya.
Thevi mengatakan, program MBG akan dilanjutkan pada tanggal 21 April 2025 di sekolah lain di Kabupaten Jayapura.
“Ini running pertama akan dibagikan lagi, tanggal 21 April,” ujarnya.
Setelah uji coba pada November 2024, program ini baru saja berjalan, Thevi membantah program yang dikawalnya itu tidak terlambat tetapi mempertimbangkan kesiapan pangan lokal, infrastruktur, dan tenaga Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) serta Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI).
“Ini bukan terlambat tetapi harus melihat kearifan lokal yang ada. Sudah siapkan infrastruktur, tenaga SPPG, dan SPPI. SPPI dilatih di Rindam,” katanya.
Untuk SPPI pihaknya menyiapkan ratusan tenaga yang yang dikolaborasi dengan tenaga yang ada di yayasan.
Sementara itu, Ketua Yayasan Kasih Iman Samuel Papua, Edison Awoitauw mengatakan, harga makan bergizi per porsi Rp 20 ribu dengan menu ayam, nasi, buah, dan sayur. Edison mengatakan, setiap hari siswa akan menikmati menu yang berbeda. Menunya sudah disiapkan oleh Badan Gizi Nasional.Sebagai mitra pihaknya, menyiapkan satu dapur untuk mendistribusi maka ke 3.500 siswa.
“Hari ini kami running kemudian kedepan di beberapa sekolah kami jangkau untuk ditunjukkan ke publik Kabupaten Jayapura siap melaksanakan program ini. Pendistribusian awalnya dimulai 900 lebih siswa,” pungkasnya.
Lanjut Edison, sesuai dengan data dari Data Pendidikan Siswa (Dapodik) di Kabupaten Jayapura maka ada sekitar 53.000 siswa, untuk menjangkau semua siswa akan ada 17 titik dapur yang akan didirikan.
Demi lancarnya pendistribusian serta kemasan MBG, pihaknya telah merekrut 45 orang karyawan. Yayasan juga akan berbelanja bahan baku diseputaran wilayah Kabupaten Jayapura untuk membantu perekonomian daerah.
Bupati Jayapura Yunus Wonda mengatakan, pemerintah daerah tetap berkomitemen untuk program nasional salah satunya Makan Siang Gratis (MBG).
“Kami akan dukung agenda resmi negara terutama visi misi Presiden itu wajib,” ujarnya.
“Pemerintah juga akan akan membantu dan menyiapkan, (MBG) karena semua harus mendukung kebijakan pusat,” sambungnya.
 
				 
							 
											 
				












